Kemacetan panjang terjadi di jalur Pantura Watudodol, Banyuwangi, Jawa Timur, pada Kamis (24/7/25), akibat antrean kendaraan logistik yang menuju Pelabuhan Ketapang. Antrean kendaraan tersebut mengular hingga mencapai 30 km setelah adanya pembatasan kapal akibat tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya.

Peristiwa tenggelamnya kapal tersebut menyebabkan gangguan besar terhadap operasional Pelabuhan Ketapang, yang merupakan salah satu pintu utama distribusi barang antara Pulau Jawa dan Bali.

Akibatnya, ribuan truk barang terjebak dalam antrean panjang di sepanjang jalur Pantura Watudodol. Kendaraan yang tidak dapat melanjutkan perjalanan terpaksa menunggu hingga ada kapal yang kembali beroperasi.

Dampak Macetnya Pelabuhan Ketapang

Pembatasan kapal di Pelabuhan Ketapang dilakukan sebagai langkah untuk menghindari terjadinya kecelakaan serupa setelah tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Kejadian tersebut menambah kompleksitas situasi logistik, mengingat tingginya permintaan angkutan barang yang harus terhenti sementara.

Pembatasan itu menyebabkan waktu tempuh untuk kendaraan logistik menjadi lebih lama dari biasanya.

Pihak terkait, termasuk otoritas pelabuhan dan kepolisian, telah berusaha mengatur alur lalu lintas dan meredakan kemacetan. Namun, hingga saat ini, antrean panjang masih terus terjadi. Pihak berwenang juga mengimbau pengemudi untuk bersabar sembari menunggu kelancaran operasional kembali.

Kemacetan di Pelabuhan Ketapang mempengaruhi distribusi barang, khususnya yang menuju Bali. Keterlambatan pengiriman barang bisa berimbas pada peningkatan harga serta keterlambatan pasokan kebutuhan pokok di wilayah sekitar. Masyarakat setempat dan pelaku usaha berharap segera ada solusi agar masalah ini dapat segera teratasi.

Antrean panjang kendaraan logistik di Pelabuhan Ketapang akibat pembatasan kapal setelah tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya telah menambah beban sektor logistik. Diharapkan segera ada perbaikan agar distribusi barang kembali lancar, mengingat pentingnya pelabuhan ini untuk perekonomian lokal dan antarwilayah.

Demikian informasi seputar macetnya Pelabuhan Ketapang. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Memuslima.Com.