Pemerintah berencana menurunkan harga tiket pesawat menjelang periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Langkah tersebut tengah dibahas secara intensif oleh berbagai pihak terkait, termasuk maskapai penerbangan nasional.

Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Wamildan Tsani Panjaitan menegaskan bahwa pihaknya siap mendukung arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menurunkan harga tiket pesawat.

“Kami akan mendukung penuh perintah Presiden. Skema penurunan akan kami susun dengan matang, dan detailnya akan kami sampaikan menjelang periode Nataru,” ujar Wamildan di Kementerian BUMN, Selasa (19/11).

Wamildan menambahkan bahwa pihaknya masih merumuskan skema penurunan harga yang tidak hanya menguntungkan masyarakat, tetapi juga tetap menjaga stabilitas keuangan perusahaan.

“Kami akan menghitungnya dengan cermat agar perusahaan tidak merugi, namun masyarakat dapat merasakan manfaatnya,” tegasnya.

Senada dengan Wamildan, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyatakan harapan agar rekomendasi penurunan harga tiket dapat segera rampung sebelum libur Nataru.

“Kami masih membahasnya di Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat. Sebelum Nataru, kami harapkan sudah ada hasilnya,” kata Dudy di Kantor Ditjen Bea Cukai, Kamis (14/11).

Rencana ini diharapkan dapat memberikan aksesibilitas lebih luas kepada masyarakat untuk menikmati libur akhir tahun tanpa terbebani harga tiket yang tinggi. Selain itu, penurunan harga tiket diharapkan dapat mendorong pergerakan wisata domestik, sehingga memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi nasional.

Sebagai salah satu maskapai nasional, Garuda Indonesia berkomitmen untuk mendukung kebijakan ini tanpa mengurangi kualitas pelayanan. “Kami akan berusaha memberikan solusi terbaik demi kepentingan bersama,” pungkas Wamildan.

Dengan adanya penurunan harga tiket pesawat ini, masyarakat optimistis dapat merencanakan libur akhir tahun dengan lebih nyaman dan terjangkau. Demikian informasi seputar harga tiket pesawat saat Nataru nanti. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Memuslima.Com.