NTB Kedatangan Investor Asal Paman Sam

NTB Kedatangan Investor Asal Paman Sam

Melalui kunjungan serta pertemuan dengan Pemprov NTB, para Investor dapat mengambil keputusan pada sektor mana yang paling potensial untuk dikembangkan di NTB. Pertemuan tersebut sebanyak 11 orang investor asal Amerika Serikat (AS).

Kehadiran para investor AS ke NTB untuk melihat dan mempelajari langsung potensi yang bisa digarap. Para investor dari Negara Paman Sam tersebut akan menanamkan modalnya di berbagai sektor, seperti real estate, kesehatan, perikanan, pertanian, pertambangan, makanan, kelistrikan, dan pariwisata.

Maksud kehadiran para investor Amerika Serikat (AS) tersebut, untuk melihat langsung potensi yang ada, serta berdialog langsung dengan pemerintah daerah terkait regulasi serta kebijakan apabila investor menanamkan saham di NTB, mengingat jumlahnya banyak serta memiliki latar belakang bisnis yang berbeda.

Menurutnya, Provinsi NTB menjadi daerah yang cocok karena memiliki beragam sektor yang membutuhkan para investor. Ketika mereka memutuskan berinvestasi, apa saja faktor-faktor yang menjadi pertimbangan. Ini harus terjawab melalui dialog dengan pemangku kepentingan di NTB.

Satu yang menjadi catatan dalam pertemuan tersebut, yaitu para investor ingin mempelajari regulasi atau kepastian hukum bagi para investor. Yang paling penting bagi investor Amerika Serikat, bukan angka-angka, bukan statistik. Tetapi kepastian bahwa investasi mereka aman. Kepastian itu dapat dilihat dari regulasi, baik nasional maupun daerah.

Sekda NTB H Rosiady Sayuti menyatakan dukungan serta menyambut baik kahadiran para investor tersebut. Bahkan, Pemprov NTB di bawah kepemimpinan Gubernur Tgk M Zainul Majdi selalu menyambut baik para investor demi terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sejumlah sektor yang dapat dikembangkan oleh para investor, yakni KEK Mandalika, Global Hub Bandar Kayangan, Kawasan Samota serta sektor lain yang potensial.

Sekda mengajak para investor untuk segera merealisasikan hasil kunjungan tersebut, mengingat pemerintah provinsi telah menyiapkan regulasi yang memudahkan para investor untuk menanamkan saham di NTB. Salah satunya adalah memberikan kemudahan dalam hal perizinan dalam sesi diskusi dengan para investor.

Sekda menjelaskan beberapa hal yang menjadi pertanyaan para investor, di antaranya jumlah rumah sakit, pengembangan power plant, potensi perikanan dan kelautan serta bidang pertambangan.